Musibah. Muhasabahhh T___T

Baru hati mula nak sedih (setan konpem2 dah gelak setan!), Allahu.. T___T *emosi*


sekali Allah datang SOUND:

“Apakah manusia itu mengira bahawa mereka akan dibiarkan (saja) hanya dengan mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya, Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia pasti mengetahui orang-orang yang dusta”. al ANKABUT 2-3 

huuuu, baik Tuhan. aku redha. sobs3 :')


yeaaa mungkin lebih baik kalah dengan redha, lapang dada, menyerah, daripada menang dengan perasaan sombong, riak, bongkak. takut kat akhirat nanti Allah tuntut atas segala perasaan takabbur, ujub, angkuh. naudzubillah. T_T 

jadi bilaaa musibah datang maka anggap lah ia liku-liku seorang bekas pendosa saban hari. Tuhan, terima kasih hadiahkan pengalaman yang menampar pipi. supaya terkesan mendidik jiwa untuk merendah diri. ya, hanya di depan MU, wahai kekasih abadi. :')


apapun dugaan yang datang, jangan mengeluh wahai liyana. senyum lah. mintak Allah bukak jalan solusi. terima kasih Allah. 'teguran' Mu penuh kasih sayang. ♥